Panduan Pemetaan Kemampuan Fondasi – Peserta didik sepatutnya menjadi fokus utama dalam pembelajaran. Usaha untuk menjadikanpeserta didik menjadi pembelajar yang aktif akan memudahkan usaha untuk mengaktualisasikan tujuan pendidikan, yaitu berkembangnya karakter dan kompetensi peserta didik. Hal ini dapat dimulai dengan memastikan bahwa peserta didik yang mengikuti pembelajaran di jenjang pendidikan awal telah mengembangkan kemampuan fondasi yang akan menjadi bekal untuk belajar dan beradaptasi di masa yang akan datang. Dalam kaitannya dengan pembelajaran yang berpusat dan berpihak pada peserta didik, perlu adanya panduan bagi pendidik pada tingkat satuan
pendidikan dalam pengembangan enam kemampuan fondasi.

Baca Juga : Model Pembelajaran
Panduan Pemetaaan Kemampuan Fondasi dengan Konstruk Pembelajaran dan Aspek
Perkembangan merupakan dokumen yang berisi penjelasan mengenai nilai, pengetahuan, dan
keterampilan yang tertuang di dalam enam aspek kemampuan fondasi. Enam aspek kemampuan
fondasi ini perlu dipahami sebagai jembatan yang memiliki dua fungsi. Fungsi pertama: memastikan
peserta didik PAUD dapat melanjutkan prosesnya untuk memiliki kemampuan fondasi; dan
fungsi kedua: memastikan peserta didik di jenjang pendidikan dasar yang tidak pernah melalui
PAUD, tetap mendapatkan haknya untuk dibina agar memiliki kemampuan fondasi. Enam aspek
kemampuan fondasi ini bukanlah Capaian Pembelajaran ataupun Kompetensi Dasar, melainkan
nilai, pengetahuan, dan keterampilan yang dapat dibangun pada setiap peserta didik melalui
struktur kurikulum PAUD dan SD. Redaksi dari kemampuan fondasi juga disusun dengan
menggunakan kalimat sederhana agar dapat dengan cepat dipahami oleh guru PAUD dan guru di
jenjang pendidikan dasar kelas awal. Enam aspek kemampuan fondasi ini dapat dimaknai sebagai
sebuah tema yang dapat dibangun melalui struktur kurikulum PAUD dan pendidikan dasar kelas
awal, ataupun pembiasaan di satuan pendidikan.
Harapannya panduan ini dapat memandu guru dan satuan pendidikan dalam membina kemampuan
fondasi dengan menggunakan struktur kurikulum PAUD dan pendidikan dasar kelas awal, baik
untuk satuan pendidikan yang sudah menggunakan Kurikulum Kurikulum Merdeka, maupun masih
menggunakan Kurikulum 2013. Pembinaan kemampuan dilakukan dengan mengikuti struktur
kompetensi/mata pelajaran yang digunakan di PAUD dan SD, serta dilaporkan di dalam laporan
hasil belajar dengan mengikuti struktur kompetensi/mata pelajaran yang digunakan di PAUD dan
SD.
Panduan Pemetaaan Kemampuan Fondasi dengan Konstruk Pembelajaran dan Aspek
Perkembangan akan terus disempurnakan berdasarkan evaluasi dan umpan balik dari berbagai
pihak. Sejalan dengan proses evaluasi tersebut, Panduan ini juga akan mengalami revisi dan
pembaruan secara berkala.

Daftar Isi

  • Aspek Perkembangan.
  • Kemampuan Fondasi 1 Mengenal Nilai Agama dan Budi Pekerti.
  • Kemampuan Fondasi 2 Kematangan Emosi yang Cukup untuk Berkegiatan diLingkungan Belajar.
  • Kemampuan Fondasi 3 Keterampilan Sosial dan Bahasa yang Memadai untuk Berinteraksi Sehat dengan Teman Sebaya dan Individu Lainnya.
  • Kemampuan Fondasi 4 Pemaknaan Terhadap Belajar yang Positif.
  • Kemampuan Fondasi 5 Pengembangan Keterampilan Motorik dan Perawatan Diri yang Memadai untuk Dapat Berpartisipasi di Lingkungan Sekolah Secara Mandiri.
  • Kemampuan Fondasi 6 Kematangan Kognitif untuk Melakukan Kegiatan Belajar, Seperti Dasar Literasi, Numerasi, serta Pemahaman Dasar Mengenai Cara Dunia Bekerja.

Download Panduan Pemetaan Kemampuan Fondasi dengan Konstruk Pembelajaran dan Aspek Perkembangan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *